Diskripsi
Produk Teh Kesehatan OUTEA ?
Ou Tea merupakan teh
hitam yang diolah dari tanaman teh (Camelia sinensis). Bahan baku yang
digunakan adalah pucuk-pucuk muda daun teh dengan kualitas terbaik (peco) yang
dipetik dari perkebunan teh di daerah pegunungan yang memiliki iklim dan unsur
hara tanah yang sangat menentukan kualitas dan citarasa teh yang dihasilkan.
KANDUNGAN OUTEA
Zat – zat yang terkandung dalam OUTEA
sangat berperan dalam proses Pencegahan dan pemulihan Kesehatan.
TANNIN
Penyembuhan Luka Bakar, Menghentikan Pendarahan, Mencegah Infeksi, Melindungi Ginjal, Mengatasi Sakit Tenggorokan, Diare, Pendarahaan, Kelelahan, Bisul/Borok, Menonaktifkan Kuman, virus Polio dan Herpes, Mengeluarkan racun Gigitan Lebah dan racun penyebab Iritasi pada kulit (Hamilton-Miller JM;Antimicrobial properties of tea –
Camellia Sinensis L.)
THEAFLAVIN
DAN THEARUBIGIN
(Sejenis Asid Amino) memiliki antioksidan yang berfungsi sebagai pengikat unsur logam berbahaya didalam tubuh dan mampu menirukan fungsi Insulin pada Protein yang dikenal dengan nama Foxos (Dr Graham Rena, Universitas Dundee), Membantu Melancarkan proses pencernaan sekaligus mampu membantu menetralisasi lemak dalam makanan. (R.G Bailey, H. E. Nursten; Isolation and
high-Performance liquid chromatographic analysis of thearubigin fractions from black
tea; Journal of Chromatography)
POLYPHENOL
Group dari substansi kimia yang ditemukan dalam tanaman, kemampuannya 100 kali lebih Efektif dari Vitamin E dalam menetralisir radikal bebas. Polyphenol dapat membantu menormalkan hyperfunction serta kelenjar gondok (jane V.Higdon, Balz Frei; Tea Catechins and Polyphenols: Health Effects,
Metabolism, and Antioxidant Functions). Archie of Internal Medicine; menyebutkan pula bahwa Polyphenol juga berperan sebagai pencegah kolesterol jahat (LDL=Low Density
Lipoprotein).
FLAVONOID
Berfungsi sebagai senyawa alamiah yang dapat membentuk sifat antibiotik, antiradang dan antioksidan, serta mampu menghambat penggumpalan sel-sel platelet darah sehingga membantu mencegah penyumbatan pembuluh darah. (John Folts, Direktur Sekolah Medis Universitas Wisconsin, AS).
CATECHIN
Merupakan Antioksidan yang sama kuatnya dengan Beta-karoten. Jean Carper di dalam The Food Pharmacy, dalam penelitian terbukti catechin dapat memperkuat dinding pembuluh kapiler dan memperlambat proses aterosklerosis. Kandungan catechin dapat pula membunuh Helicobar Pylori, Bakteri pemicu kanker lambung.
FLUORIDE
Menjaga Kesehatan Gigi dan Gusi serta Berperan dalam metabolisme tulang, membantu melawan Osteoporosis. (WHO;
Environment Health Criteria 227:Fluorides).
MAGNESIUM
Memelihara Fungsi Otot dan Urat Saraf agar normal, membantu menjaga sistem kekebalan tubuh serta menjaga tulang agar kuat. Magnesium juga membantu menormalkan kadar gula darah dan tekanan darah. Magnesium berperan penting dalam membantu mencegah penyakit kardiovaskuler dan mengatur jumlah kalsium yang masuk ke dalam sel tubuh. (National
Institutes of Health, Office Of Dietary Supplements, USA).
VITAMIN
E
Merupakan antioksidan yang melindungi tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas. Vitamin E juga berperan penting dalam sel darah merah dan membantu penggunaan Vitamin K dalam tubuh (Herrera E, Barbas C; Vitamin E:
action, metabolism and perspectives).
VITAMIN
K
Membantu proses pembekuan darah (Clotting) dan proses metabolisme tulang serta membantu mencegah osteoporosis dan pengapuran pada urat nadi(Jamie Adams and
Joseph Pepping; Vitamin K in the treatment and Prevention of osteoporosis and
arterial calcification)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar